Pendaftaran Online Calon Siswa SMK NEGERI 1 Cilacap

untuk mendaftar klik disini

Jumat, 05 Maret 2010

Ciri-ciri komputer terkena virus

- Komputer berjalan lambat dari normal
- Sering keluar pesan eror atau aneh-aneh
- Perubahan tampilan pada komputer
- Media penyimpanan seperti disket, flashdisk, dan sebagainya langsung mengkopi file aneh tanpa kita kopi ketika kita hubungkan ke komputer.
- Komputer suka restart sendiri atau crash ketika sedang berjalan.
- Suka muncul pesan atau tulisan aneh
- Komputer hang atau berhenti merespon kita.
- Harddisk tidak bisa diakses
- Printer dan perangkat lain tidak dapat dipakai walaupun tidak ada masalah hardware dan software driver.
- Sering ada menu atau kotak dialog yang error atau rusak.
- Hilangnya beberapa fungsi dasar komputer.
- Komputer berusaha menghubungkan diri dengan internet atau jaringan tanpa kita suruh.
- File yang kita simpan di komputer atau media penyimpanan hilang begitu saja atau disembunyikan virus. dan lain-lain...
Contoh bentuk media penyebaran virus komputer dari komputer yang satu ke komputer yang lain :
- Media Penyimpanan (disket, flashdisk, harddisk eksternal, zipdisk, cd, dvd, bluray disc, cartridge, dan lain sebagainya)
- Jaringan lan, wan, man, internet dan lain sebagainya.
- File attachment atau file lampiran pada email atau pesan elektronik lainnya.
- File software (piranti lunak) yang ditunggangi virus komputer.
Cara yang paling ampuh agar kita tidak terkena virus komputer adalah dengan cara menginstall program komputer yang orisinil atau asli bukan bajakan yang tidak ditunggangi virus dan kawan-kawan, tidak menghubungkan komputer dengan jaringan atau internet, serta tidak pernah membuka atau mengeksekusi file yang berasal dari komputer lain.
Tetapi cara seperti itu terlalu ekstrim dan kurang gaul dalam penggunaan komputer sehari-hari karena biasanya kita melakukan pertukaran data atau file dengan komputer lain baik berupa file pekerjaan, file gambar, file attachment, file musik, file video, dan lain sebagainya.
Jadi untuk menghindari komputer kita diinfeksi dan terserang virus maka kita harus waspada dalam berinteraksi dengan file dari komputer lain, file dari media penyimpanan dari orang lain, attachment email, pertukaran file jaringan, lubang keamanan komputer kita, dan lain-lain. Pasang antivirus yang bagus yang di update secara berkala serta program firewall untuk jaringan dan anti spyware dan adware untuk menanggulangi jenis gangguan komputer lain.

Kamis, 04 Maret 2010

MEMPROTEKSI FILE

1. menyembunyikan file dan folder
Cara ini adalah dengan cara membuat Hidden file atau folder kita dengan cara pada file atau folder yang kita pilih–>klik-kanan–>Properties–>Beri centang pada hidden, maka file atau folder kita akan hidden alias tak nampak…, tapi bila hanya ini yang kita lakukan, sudah banyak sekali orang yang mengetahui cara ini, tinggal membuka menu Tools pada explorer Tools–>folder options–>View–>pindah kan centang pada “Show hidden files and folders” –>maka folder atau file yang kita hidden tadi akan nampak…maka agar lebih aman kita hilangkan saja tab “folder options” pada menu Tools tersebut, caranya:
Klik Start–> Run–> ketik “regedit”–>Enter–>pada jendela registry editor klik tab HKEY_CURRENT_USER–>Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Policies\Explorer –>pada jendela sebelah kanan klik-kanan di tempat kosong–>New–>DWORD Value–>beri nama value ini dengan “NoFolderOptions” lalu–>Dobel klik NoFolderOptions–>isi value data dengan “1″ (defaultnya “0″), selesai tutup registry editor, maka menu Folder options akan hilang.
untuk memunculkan folder option kembali, caranya:Klik Satrt–> Run–>ketik “gpedit.msc”–>pada jendela Group Policy–>klik user configuration–>administrativ template–>Windows components–>windows explorer–>cari menu “Remove the Folder Options menu item from the tools menu”Double-klik lalu pilih disable–> OK, maka Folder Optionsnya sudah muncul kembali, dan untuk menyembunyikan lagi pilih “Enabled” pada menu ini.
2. menyembunyikan Drive
Hal ini dapat dilakukan dengan maksud orang lain tidak bisa akses data komputer anda Ikutilah langkah berikut.Klik Start—–>Run, ketikkan “regedit”–>Enter–>pada jendela Registry Editor–>pilih tab–>HKEY_CURRENT_USER\Software\Microsoft\Windows \CurrentVersion\Policies\Explorer –>pada jendela sebelah kanan klik-kanan di tempat kosong–>New–>DWORD Value–>beri nama value ini dengan ” NoDrives” lalu–>Dobel klik NoDrives–>pada “Base”(type data) Pilih “Decimal” (defaultnya “hexadecimal”) –>lalu isi Value data dengan Nilai Drive yang akan di sembunyikan , Dibawah ini adalah data nama Drive dan nilainya untuk anda isikan.
(Abjad=Drive, Numerik=Nilai)
A: 1, B: 2, C: 4, D: 8, E: 16, F: 32, G: 64, H: 128, I: 256, J: 512, K: 1024, L: 2048, M: 4096,N: 8192, O: 16384, P: 32768, Q: 65536, R: 131072, S: 262144, T: 524288, U: 1048576, V: 2097152,W: 4194304, X: 8388608, Y: 16777216, Z: 33554432, ALL: 67108863.
Untuk memunculkan folder “Drive” kembali, caranya:Klik Satrt–> Run–>ketik “gpedit.msc”–>pada jendela Group Policy–>klik user configuration–>administrativ template–>Windows components–>windows explorer–>cari menu ” hide these specified drives in My Computer” Doble-klik –>pilih “Disabled” maka Drive akan muncul kembali…dan untuk menyembunyikan lagi pilih “Enabled” pada menu ini.

TIPS PERAWATAN KOMPUTER

Ada beberapa tips yeng perlu diperhatikan sehubungan dengan penggunaan komputer agar lebih aman dan awet diantaranya adalah :
1. Sediakan UPS, Sering kali tegangan listrik turun-naik atau bahkan mati tiba-tiba akan berdampak kurang baik pada PC , terutama PC yang sudah lama, akan mengakibatkan rusaknya Power Supply, rusaknya Hardisk, bahkan Morherboard.Terutama hardisk, hardisk perlu kesetabilan saat bekerja, bila tiba-tiba listrik mati terjadilah kejutan yang bisa menyebabkan tergoresnya track tecordingnya maka timbulah bad sector, bad sector hanya bisa dilihat jika kita check lewat scandisk. bad sector tidak bisa di isi file untuk operasional system maupun menyimpan data, sehingga akan mengurangi kapasitas hardisk itu sendiri. Karena itu di usahakan agar disediakan UPS atau External battery sebagai pengaman bila terjadi mati lampu maka komputer tetap hidup untuk beberapa waktu, sehingga masih ada kesempatan untuk mematikan komputer sesuai prosedur.
2. Stavolt, Untuk UPS yang sudah termasuk stavolt (penstabil naik-turun tegangan) tidak bermasalah, tetapi yang tidak termasuk stavolt di dalamnya maka lebih baik disediakan stavolt tambahan sebagai stabilizer, sehingga walau tegangan listrik naik-turun pun, tidak mengganggu keamanan komputer sendiri.
3. Bersihkan dari debu, biasanya CPU tower di taruh di samping meja user, di letakan dilantai sehingga kemungkinan masuknya debu kedalam CPU besar sekali, Debu sebagai penghantar panas, sehingga apa bila komponen CPU , misalnya Prosesor, walau tersembunyi debu bisa masuk juga, memori/ RAM sering kali kena debu, dan kerja komputer jadi ngadat, hang atau bahkan komputer tidak bisa dinyalakan timbul suara beep…. maka check dan segera bersihkan lah kompenen tersebut , pasang kembali dan nyalakan.
4. Hindari kena Air, tidak menutup kemungkinan keyboard tersiram air minum. Pernah kejadian keyboard saya kena air tanpa sengaja, akhirnya terjadilah konseleting pada lempegan di dalam keyboard , walau sudah dibersihkan dan dijemur sekalipun tidak bisa diperbaiki, sehingga perlu ganti baru.
5. Voltase, Untuk di Indonesia voltase memakai 220 volt, tapi untuk komputer produk Jepang masih 110 volt, sehingga bila menyalakan komputer produk Jepang, jangan lupa sediakan adapter untuk menurunkan voltase dari 220 ke110 volt. kalau tidak wah….kebakar pasti!…
6. Sengatan petir, untuk daerah rawan petir, terutama jaringan komputer yang terhubung menara yang tidak dilengkapi penangkal petir, berbahaya bila terkena petir akan merembet keseluruh jaringan. karena itu sediakan penangkal petir lebih baik.
7. Jauhkan dari medan magnetik, medan magnetik bisa mengganggu performa CPU juga monitor.
8. Demi keamanan data serta system komputer, Pasrikan sudah ada Antivirus dan selalu di update.
9. Pastikan pula ada program utilities tambahan untuk menghapus sisa registry dan sampah dari internet(cokies)